Friday, September 16, 2016

Konfigurasi DNS Server Pada Debian Server

Posted by YUSUF RICKY on 03:40 in | No comments


Konfigurasi DNS Server Pada Debian Server






Assalamualaikum wr wb.

A.Pengertian

  Domain Name System(DNS)adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surel (email) untuk setiap domain. Menurut browser Google Chrome, DNS adalah layanan jaringan yang menerjemahkan nama situs web menjadi alamat internet.

  DNS menyediakan pelayanan yang cukup penting untuk Internet, ketika perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat surel. Analogi yang umum digunakan untuk menjelaskan fungsinya adalah DNS bisa dianggap seperti buku telepon internet di mana saat pengguna mengetikkan www.indosat.net.id di peramban web maka pengguna akan diarahkan ke alamat IP 124.81.92.144 (IPv4) dan 2001:e00:d:10:3:140::83 (IPv6).

B.Latar Belakang
  DNS(Domain Name System) mempunyai fungsi menterjemahkan alamat Ip ke nama domain atau sebaliknya,sehingga nama tersebut mudah dikenal oleh pengguna internet.Memberikan suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet.

C.Peralatan

1.Laptop/Pc

2.Server terkoneksi Internet


D.Maksud Dan Tujuan
  DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang terhubung pada internet seperti web browser maupun pda sebuah layana email. Selain itu, DNS juga dapat diterapkan pada private network maupun intranet. Dengan menggunkan DNS, pengguna tidak perlu lagi menghafalkan alamat IP dari se3buah komputer maupun situs pada jaringan internet. Cukup menghafalkan host name atau nama domainnya saja. Bisa jadi alamat IP pada subuah komputer bisa berubah, tetapi host name (nama komputer) tidak dapat berubah. Maka dari itu, DNS cenderung konsisten.

E.Langkah Langkah:



1. Ok langkah pertam kita masukke root, kemudian kita instal terlebih dahulu bind9 dengan mengetikan perintah #apt-get install bind9 






2. Kemudian langka selanjutnya kita buat domain terlebih dahulu, misal kan saya buat domain nya dengan tekajewikrama.net kemudian kita harus tahu ip server kita, contoh milik kami 192.168.200.2 kemudian kita tentukan nama db.forward dan db.revese, misal db.forward saya berinama db.wikrama dan db.revese saya berinama db.192, kemudian setelah menentukan itu kita konfigurasi:
kemudian kita pindah directory ke /etc/bind/
dengan mengetikkan perintah #cd /etc/bind/
kemudian kita edit file named.conf.local nya
dengan menegtikan perintah #nano named.conf.local
lebih simpelnya #nano /etc/bind/named.conf.local 




3.kemudian akan muncul tampilan seperti gamabar berikut, setelah itu kita masukan domain. dan lainnya tadi yang sudah kita buat sebelumnya ,misal
zone "tekajewikrama.net"{
type master ;
file "/etc/bind/db.wikrama";
};
zone "200.168.192.in-addr.arpa" {
type master ;
file "/etc/bind/db.192" ;
};
lalu kita simpan dengan menekan ctrl=>x kemudian y, dan kemudian kita enter 











4. kemudian kita salin beberapa file untuk mempermuda proses selanjutnya
dengan mengetikan perintah
#cp db.local db.wikrama
#cp db.127 db.192 






5. Setelah itu kita edit db.wikrama dengan mengetikan perintah #nano db.wikrama






6.setelah itu kita ubah menjadi seperti perintah berikut 






kemudian kita ctrl x lalu y kemudian kita enter. 



7. Perintah selanjutnya kita edit file db.192 dengan mengitkan perintah #nano db.192 






8. kemudian kita edit menjadi seperti gamabar di bawah 




kemudian kita simpan ctrl x lalu y kemudian kita enter
9.kemudian langkah selanjutnya kita restart service bind9 nya dengan mengetikan perintah sebagai berikut
# /etc/init.d/bind9 restart 






10. setelah berhasil , kita periksa file /etc/resolv.conf dengan mengetikkan perintah #cat /etc/resolv.conf




dan janganlupa pastikan ip server anda terletak paling atas



11. Jika ip server kita belom ada pada posisi paling atas, maka kita harus mengedit file "/etc/network/interfaces" dan kita tambahkan ip server kita ke barisan dns nameserver (ip server kita) (dns lainnya) lalu kita restart network nya dengan mengetikan printah # service networking restart
12 kemudian kita mencoba apakah dns kita sudah jalan apa belom , kita coba langsung di server kita dengan mengetikan perintah
#nslookup tekajewikrama.net
kemudian akan tampil seperti gamabar di bawah ini 





lalu senlanjutnya kita cek dengan menggunakan www.tekajewikrama.net
dengan mengetikkan perintah #nslookup www.tekajewikrama.net
kemudian akan tempil seperti gambar berikut 




13. setelah kita lakukan pengecekan secara langsung di server kita, kemudian kita cek melalui web browser kita , kita ketikan domain kita di URL : tekajewikrama.net
maka akan muncul tampilan seperti gamabar di bawah ini. 











NB:maaf jika screan shoot nya bukan dari smk sakti...karena saya konfigurasiny pake laptop teman saya...
 


F.Kesimpulan
  Untuk menjalankan tugasnya, server DNS memerlukan program client yang bernama resolver untuk menghubungkan setiap komputer user dengan server DNS. Program resolver yang dimaksud adalah web browser dan mail client. Jadi untuk terhubung ke server DNS, kita perlu menginstall web browser atau mail client pada komputer kita.
 

G.Sumber:
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Penamaan_Domain
  • buku konfigurasi debian server_BLC_TELKOM.pdf

Assalamualaikum wr wb.

0 comments:

Post a Comment